Menumbuhkan Kembali Semboyan “Ngaha Aina Ngoho” Yang Hampir Punah Akibat Krisis Ekonomi

Nurjumiati Nurjumiati, Ulfariani Ulfariani, M. Salahudin, Sarnita Sarnita, Siti Sarah, Izzatul Akmalia, Syahriani Yulianci

Abstract


Menumbuhkan kembali semboyan “Ngaha Aina Ngoho” yang hampir punah akibat krisis ekonomi sebagai upayya merawat kembali kearifan local bima dalam diri masyarakat terkhususnya anak muda melalui kegiatan sosialisasi dan reboisasi. Program tersebut terlaksana melalui beberapa rangkaian kegiatan maupun persiapan yang bertujuan untuk menghadirkan Kembali kepedulian masyarakat dan anak muda terhadap alam. Selain itu untuk keberlanjutan program ini maka dibentuknya sebuah komunidas yang bernama ‘’pencinta alam’’ yaitu Gerakan muda-mudi dari desa rora, kegiatan diakhiri dengan penanaman bibit kemiri disalah satu gunung yang tandus dan adanya komunitas ini dapat mewadahi pemuda-pemudi desa rora untuk menjaga kelestarian alam. Semoga kegiatan ini tetap berlanjut dan berjangka panjang. Tujuan jangka Panjang yaitu dengan adanya program menumbuhkan Kembali semboyan “Ngaha Aina Ngoho” ini dapat mengurangi penebangan secara liar, menjaga kelestarian alam, dan menciptakan masyarakat yang sadar akan lingsungan serta kreatif dalam menggunakan SDA sehingga mampu menstabilkan ekonomi warga setempat dan menjadikan desa Rora menjadi desa yang sejahterah dan cinta lingkungan.

Keywords


Ngaha ain na ngoho, Krisis ekonomi

Full Text:

PDF

References


Ismail, a. I., millang, s., & makkarennu, m. (2019). Pengelolaan agroforestry berbasis kemiri (aleurites moluccana) dan pendapatan petani di kecamatan mallawa. Jurnal hutan dan masyarakat, 11(2), 139-150.

Koji, t. (2000). Kemiri (aleurites moluccana) and forest resource management in eastern indonesia: an eco-historical perspective. International symposium and workshop, “the beginning af the 21st century: endorsing regional autonomy, understanding local cultures, strengthenning natioal integration”, hasanuddin university, south sulawesi, august 1-5, 2000. P 1-23.

Manusia, s. D. (2004). Manajemen sumber daya manusia.

Mariati, m. (2013). Maja labo dahu dalam dinamika kehidupan masyarakat bima doctoral dissertation, universitas islam negeri alauddin makassar.

Mulyani, a. Nursyamsi, d, las, i. 2014. Percepatan pengembangan pertanian lahan kering iklim di nusa tenggara. Pe ngembangan inovasi pertanian. 7(4).187-198.

Mursalim, i., mustami, m. K., & ali, a. (2018). Pengaruh penggunaan pupuk organik mikroorganisme lokal media nasi, batang pisang dan ikan tongkol terhadap pertumbuhan tanaman sawi (brassicajuncea). Jurnal biotek, 6(1), 32-45.

Putra, u. W., & usman, k. (2018) dampak perladangan liar oleh masyarakat di hutan lindung unit pelaksanaan teknis dinas (uptd) kehutanan kecamatan langgudu kabupaten bima. Jurnal silva samalas issn, 2621, 6779.

Salim, e. (2010). Ratusan bangsa merusak satu bumi. Penerbit buku kompas.

Sinaga, r, desrial, wulandari, d. 2016. Karakteristik fisik dan mekanik kemiri (aleurites moluccana wild). Jurnal keteknisan pertanian. 4(1):97-106.

Taiyeb, a. (2017). Evaluasi kesesuaian lahan untuk tanaman kemiri (aleurites moluccana willd.) Pada sistem lahan salo saluwan di kota palu. Forestsains, 14(2), 98-107.




DOI: http://dx.doi.org/10.58258/abdi.v2i1.1462

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Nurjumiati Nurjumiati, Ulfariani Ulfariani, M. Salahudin, Sarnita Sarnita, Siti Sarah, Izzatul Akmalia, Syahriani Yulianci

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View AbdiMas Stats