Revitalisasi Usaha Tembe Nggoli Masyarakat Desa Kaleo dalam Mewujudkan Ekonomi Kreatif dan Mengentas Kesenjangan Ekonomi

Arwan Arwan, Nurfidah Nurfidah, Sri Suryaningsih

Abstract


Permasalahan pokok pada kegiatan pengabdian ini adalah tidak maksimalnya hasil produksi kain tenun tembe nggoli dikarenakan bahan pokok yang mahal sehingga penenun susah mendatkannya. Selain itu, menejemen usaha mitra dan bentuk pemasaran yang dilakukan oleh mita tidak maksimal. Akibatnya harga hasil tenun masyarakat menjadi sangat murah. Kemudian permasalah lebel sebagai ciri khas produk tidak dimiliki oleh penenun dan mitra, sejauh ini lebel masih secara umum lewat swadaya masyarakat yang hanya dikenal dengan kai tenun tembe nggoli. Solusi permasalahan tersebu adalah; pertama, Meningkatkan hasil produksi dengan memberikan atau mengadakan bahan pokok berupa benang untuk menunjang kegiatan aktivitas menenun masyrakat. Dengan demikian jumlah produksi hasil tenun Tembe Nggoli bisa lebih dioptimalkan lagi dan memenuhi kebutuhan pasar; kedua, Mitra berinovasi dan memperluas jejaring usaha untuk memperluas pasar sehingga ada Checks and balances antara penenun dan mitra sebagai bentuk aktivitas usaha yang menguntungkan; ketiga, Mitra sebagai kelompok sasaran mempelajari dan memahami tentang membuat serta memiliki lebel sendiri sebagai ciri khas. Target luaran wajib di dalam kegiatan pengabdian kemitraan masyarakat PKM ini adalah publikasi ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi sinta 1-6, publikasi lewat media massa elektronik online/bisa diakses, vidio pelaksanaan kegiatan akan dibagikan secara online/bisa diakses lewat chanel Youtube, dan tercapainya peningkatan pemberdayaan mitra. Selain itu, untuk luaran tambahannya adalah membuat buku referensi yang ber ISBN. Kegiatan pengabdian kemitraan masyarakat (PKM) direncanakan akan dilaksanakan selama satu tahun kalender penelitian pada tahun 2022.

Keywords


Tembe Nggoli, Ekonomi Kreatif

Full Text:

PDF

References


Amalia, Nuratul dkk. (2021). Perkembangan Motif Kain Tenun Bima Di Desa Ntonggu, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima. Jurnal Bosaparis: Pendidikan Kesejahteraan Keluarga. Vol. 12 No. 3.

N, Anindhita Destiana, Theresia Widyastuti. (2021). Corak Tenun Bima sebagai Ide Perancangan Motif Batik Tulis. HASTAGINA: JURNAL KRIYA DAN INDUSTRI KREATIF. Vol. 1 No. 2.

Philip, Kotler dan Gary, Armstrong. 2008. Prinsip-prinsip pemasaran Jilid 1 edisi 12. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Poespo, G. (2005). Pemilihan Bahan Tekstil. Yogyakarta: Kanisius.

Rahmady, Radiany dan Sularso, Andi. 2007. Kosentrasi Pemasaran. Surabaya: Badan Penerbit Mahardhika.

Rizali, Nanang. (2017). Tinjauan Desain Tekstil. Surakarta: UNS Press.

Subagyo Ahmad. 2010. Marketing in Business. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Tjiptono, Fandy. 2008. Pemasaran Strategik. Yogyakarta: Andi Offset.

Wikipedia. (2022). Tenun. Tersedia pada https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tenun. Diakses pada tanggal 19 Januari 2022.




DOI: http://dx.doi.org/10.58258/abdi.v4i2.4680

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 nurfidah nurfidah, arwan arwan, Sri suryaningsih

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View AbdiMas Stats