Upaya Menurunkan Kadar Logam Tembaga (Cu) Pada Limbah Kerajinan Perakdi Lombok Tengah dengan Memanfaatkan Karbon Baggase Teraktivasi

Dahlia Rosma Indah, Safnowandi Safnowandi

Abstract


Kadar logam tembaga pada limbah kerajinan perak dapat menyebabkan gangguankesehatan pada manusia dan mencemari lingkungan sekitar. Salahsatucarapengolahanairlimbah yaitudengan teknikadsorpsi menggunakankarbon baggase teraktivasi. Langkah pertama yaitu menentukan terlebih dahulu kadar logam tembaga pada limbah kerajinan perak di Desa Ungga, Lombok Tengah. Selanjutnya air limbah tersebut dikontakkan dengan karbon baggase teraktivasi. Pembuatan karbon bagasse teraktivasi terdiri dari 3 tahap yaitu pertama dehidrasi dengan pembakaran bagasse hingga berubah menjadi karbon, kedua karbonasi yaitu pemanasan suhu 500ºC, hasil karbon diayak 100-200 mesh dan ketiga, aktivasi yaitu dengan merendam 50 gram karbon dalam 500 mL NaOH 15% selama 12 jam. Setelah itu karbon dikeringkan pada suhu 110ºC dan terakhir dipanaskan pada suhu 500ºC selama 1 jam. Karbon bagasse yang telah dibuat dimasukkan ke 25 mL sampel air limbah dengan massa adsorben 2 gram. Sampel kemudian diaduk pada variasi waktu kontak 30, 60, 90, 120 dan 150 menit dengan kecepatan 180 rpm menggunakan systembatch. Waktu  kontak dan konsentrasi optimum tersebut yang digunakan untuk menghitung efisiensi penurunan kadar logam tembaga yaitu dengan menghitung selisih kadar logam logam tembaga sebelum diadsorpsi dan setelah diadsorpsi menggunakan karbon baggase teraktivasi. Konsentrasi semua logam Cu (II) dianalisis menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA).Dari penelitian didapatkan bahwa kadar logam tembaga pada sampel yaitu 14,5710 ppm. Waktu kontak optimum pada adsorpsi logam tembaga yaitu pada waktu kontak 120 menit yang menghasilkan efisiensi adsorpsi optimum pada logam besi yaitu 84,88 %

References


Anonim. 2014. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 :Baku MutuAir Limbah.

Apriliani. 2010. Pemanfaatan Arang dari Ampas Tebu Sebagai Adsorben Ion Logam Cd, Cr, Cu, dan Pb dalam Air Limbah. Skripsi. Jakarta : Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Handoko, C.T., Yanti, T.B., Syadiyah, H., dan Marwati, S. 2013. Penggunaan Metode Presipitasi Untuk Menurunkan Kadar Cu dalam Limbah Cair Industri Perak di Kotagede. Jurnal Penelitian Saintek. 18 (2) : 51-58.

http : // digilib.petra.ac.id. diakses tanggal 16 Februari 2017

https : //www.kompas.tv. diakses tanggal 18 Mei 2017.

Jaguaribe, E.F., Medeiros, L.L., Barreto, M.C.S.,and Araujo,L.P. 2015. The Performance of Activated Carbons from Sugarcane Bagasse, Babassu, and Coconut Shells in Removing residual Chlorine. Brazil.

Kargi, F. and Cikla, S. 2016. Biosorption of Zinc (II) Ions Onto Powdered Waste Sludge (PWS) : Kinetics and Isotherms. Enzyme and Micobial Technology. 38(5) : 705-710.

Kaur S., Walia T.P.S.,and Mahajan R.K. 2008. Comparative Studies of Zink, Cadmium, Lead, and Copper on Economically Viable Adsorbents. Journal Environ. Eng. Sci. 7 :1-8.

Manocha, S. M. 2013. Porous Carbons. Jurnal Sadhana. Vol. 28, part 1 dan 2.

Palar, H. 2012. Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat. Jakarta : Rineka Cipta.

Purnawan, C., Tri M., dan Shofiatul A. 2014. Penurunan Kadar Protein Limbah Cair Tahu dengan Pemanfaatan Karbon Bagasse Teraktivasi. Jurnal Manusia dan Lingkungan. 21 (2) : 143-148.

Roto, R., Indah, D.R., dan Kuncaka, A. 2015. Hydrotalsit Zn-Al-EDTA Sebagai Adsorben Untuk Polutan Ion Pb (II) di Lingkungan. Jurnal Manusia dan Lingkungan. 22 (2) : 226-232.

Selvi, K., Pattabhi S and Kardivelu K. 2011. Removal of Cr(VI) from Aqueous Solution by Adsorption Onto Activated Carbon. Bioresour Technol. Vol 80 : 87-89.

Shofa. 2012. Pembuatan Karbon Aktif Berbahan Baku Ampas Tebu dengan Aktivasi Kalium Hidroksida. Skripsi. Jakarta : Fakultas Teknik Kimia Universitas Indonesia.

Sulistyawati, S. 2008. Modifikasi Tongkol Jagung Sebagai Adsorben Logam Berat Pb (II). Skripsi. Bogor : FMIPA IPB.

Tandy, E., Fahmi, I., and Hamidah. 2012. Kemampuan Adsorben Limbah Lateks Karet Alam Terhadap Minyak Pelumas dalam Air. Jurnal Teknik Kimia. 1 (2) : 70-75.

Wahjuni, N.S., Danny, A., dan Desty, R. 2015. Perbandingan Tingkat Adsorpsi Chitin dan Karbon Aktif dalam Menjerap Logam Chromium dalam Tangki Berpengaduk. Seminar Teknik Kimia Fakultas Teknik UNS, Surakarta. Hal. 71-76




DOI: http://dx.doi.org/10.1234/.v0i0.393

Refbacks

  • There are currently no refbacks.