Pemberdayaan Masyarakat Sekolah Melalui “English Alphabetical Pronunciation” Siswa SMP N 1 Aikmel Kabupaten Lombok Timur

Abstract

Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini memilih topik “Pemberdayaan Masyarakat Sekolah Melalui “English Alphabetical Pronunciation” Siswa SMP N 1 Aikmel Kabupaten Lombok Timur”. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Laboratorium Bahasa di SMPN 1 Aikmel Kabupaten Lombok Timur dibawah bimbingan langsung DPL dan Mahasiswa bahasa Inggris FPBS-IKIP Mataram. Materi yang disampaikan dari buku yang berjudul “The sound of English: A Reference Manual for using the International Phonetic Alphabet” yang ditulis oleh Aiken dan Pearce (1993). Adapun unsur materi yang disampaikan meliputi 12 vokal (Vowel); 8 Vokal rangkap (diphtong) dan 24 Consonants (konsonan atau huruf mati). Peserta yang terlibat dalam pengabdian pada masyarakat ini berjumlah 30 orang. Mereka adalah siswa-siswi kelas II SMP N 1 Aikmel Kabupaten Lombok Timur. Pengabdian dilaksanakan dalam 4 kegiatan yaitu; ceramah, mendengarkan kaset dan memcocokan simbol Alfabet pada hand out yang dibagikan pada setiap peserta, tanya jawab dan latihan secara individu maupun kelompok. Semua kegiatan berjalan lancar berkat bantuan/demontrasi ekstra dari penceramah. Adapun tujuan dari pengabdian ini antara lain untuk memperkenalkan ucapan alfabet bahasa Inggris yang benar, memperkaya pengetahuan para siswa-siswi tentang alfabet bahasa Asing (Inggris) dan mempraktikan sendiri pengucapan alfabet dengan bantuan simbol-simbol yang ada di dalam kamus, dan dapat membandingkan ucapan alfabet bahasa Inggris dengan Bahasa Indonesia atau bahasa Arab yang jauh lebih mereka kuasai. Pengabdian ini diharapkan bermanfaat untuk memacu minat siswa-siswi untuk belajar mandiri tanpa selalu berada di kelas dengan bantuan guru, dan dengan demikian diharapkan bahasa Inggris siswa-siswi tersebut akan lebih baik dan komunikatif. Evaluasi selama pengabdian menunjukkan respon positip dari peserta. Ini sebagai indicator masih dirasakan perlunya bimbingan extra tentang bahasa Inggris dan untuk itu dirasakan perlu tindak lanjut dikemudian hari dengan peserta yang bervariasi.