INDUKSI PLANLET ANGGREK Cattlyea Sp SECARA IN-VITRO PADA MEDIA MURASHIGE-SKOOG DAN BAHAN ORGANIK

Ida Royani

Abstract


Latar belakang dari penelitian ini mahalnya zat pengatur tumbuh sintetik yang menjadi salah satu penghalang dalam perbanyakan tanaman secara in-vitro. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formula yang tepat dengan penggunaan ekstrak wortel dan air kelapa (bahan organik) dalam induksi planlet anggrek Cattleya sp secara in-vitro. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kultur Jaringan BBI-PPH Narmada Nusa Tenggara Barat. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan dua faktor, masing masing faktor terdiri dari 3 level. Faktor 1, Konsentrasi Media MS (M) dengan 3 level: M1: MS Full; M2:  ½ MS; M3: ¼ MS. Faktor 2,  Komposisi Bahan Organik (O) terdiri dari: O1: Ekstrak wortel 40 ml/L + Air kelapa 150 ml/L; O2:  Ekstrak wortel 50 ml/L + Air kelapa 200 ml/L; O3: Ekstrak wortel 60 ml/L + Air kelapa 250 ml/L. Hasil penelitian pada parameter jumlah daun terbanyak terdapat pada perlakuan MS full + 40 ml/L ekstrak wortel + 150 ml/L air kelapa dengan rata-rata 5,44 daun. Jumlah tunas terbanyak terdapat pada perlakuan 1/2 MS + 40 ml/L ekstrak wortel + 150 ml/L air kelapa dengan rata-rata 3,49. Jumlah akar terbanyak terdapat pada perlakuan ½ MS + 40 ml/L ekstrak wortel + 150 ml/L air kelapa dengan rata-rata 12,06.


Keywords


Induksi Planlet, MS, Bahan Organik, In-Vitro

Full Text:

PDF

References


Hendaryono, D. P. S. (2000). Pembibitan anggrek dalam botol. Kanisius.

Latifah, T. suhermiafin, T. ermawati, N. 2017. Optimasi Pertumbuhan Planlet Cattleya Melalui Kombonasi Kekuatan Media Mirashige-Skoog Dan Bahan Organik. journal of applied agricultural suences, vol, 1. no, 1: 54-62

Maninggolang, A. Mandang. Tilar. 2018. Pengaruh BAP dan Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan Tunas Pucuk Dan Kandungan Sulforafan Brokoli (Brassica Oleracea L. Var Italia Plenek) Secara In-Vitro. journal agri-susio ekonomi unsrat, ISSN 1907-4298. vol, 1. hal 585-596.

Matatula, A. J. (3003). Subtitusi Media MS dengan Air Kelapa dan Gandasil-D Pada Kultur Jaringan Krisan. Eugenia 9 (4) : 203-211

Yong, J. W. H., Ge, L., Ng, Y. F., & Tan, S. N. (2009). The chemical composition and biological properties of coconut (Cocos nucifera L.) water. Molecules, 14(12), 5144–5164. https://doi.org/10.3390/ molecules14125144

Yusnita. (2004). Kultur Jaringan. Cara Memperbanyak Tanaman secara Efisien. Jakarta.: Agromedia Pustaka.

Widiastoety, D., & Bahar, F. A. (1995). Pengaruh berbagai sumber dan kadar karbohidrat terhadap pertumbuhan plantlet anggrek dendrobium. J. Hort, 5(3), 76–80.

Zulkarnain. 2009. Kultur Jaringan tanaman. Jakarta: PT Bumi Aksara




DOI: http://dx.doi.org/10.58258/jime.v5i2.750

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Ida Royani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
JIME: Jurnal Ilmiah Mandala Education (p-issn: 2442-9511;e-issn: 2656-5862) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal ini diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala.