PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR

Hasmi Hasmi, Muhammad Nawir, Muhammad basri

Abstract


Tujuan penelitian adalah untuk pengaruh pendekatan saintifik terhadap keterampilan berpikir kritis dalam pemecahan masalah pada pelajaran IPS muris kelas V. Metode yang digunakan adalah deskriptif-eksperimen dengan teknik pengambilan sampel (sampling purposive). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis statistic deskriptif. Dan perhitungan statistic yaitu uji normalitas dan uji homogenitas dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov dan Levene’s test. Setelah itu dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji Paired sampel test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mean kelas eksperimen yaitu 82,86 sedangkan mean kelas kontrol 68,14. Berdasarkan analisis data dengan uji Paired sampel test. yang dilakukan pada taraf kepercayaan 95% diperoleh hasil 0,000 < 0,05 yang berarti H0 ditolak. Untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis antara kelas eksperimen dan kelas kontrol maka dilakukan uji N-Gain menggunakan rumus N-Gain. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh hasil, untuk kelas eksperimen sebesar 0,58 yang menunjukan peningkatan pemahaman dengan kategori sedang. Kemudian untuk kelas kontrol diperoleh rata-rata N-Gain sebesar 0,25 yang menunjukan peningkatan pemahaman dengan kategori rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kedua kelas memiliki perbedaan keterampilan berpikir kritis. Berdasarkan uji hipotesis dan uji N-Gain tersebut dapat disimpulkan bahwa pendekatan saintifik berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis dalam pemecahan masalah pada pelajaran IPS pada murid kelas V SDN Bulurokeng 1 Kota Makassar.

Tujuan penelitian adalah untuk pengaruh pendekatan saintifik terhadap keterampilan berpikir kritis dalam pemecahan masalah pada pelajaran IPS muris kelas V. Metode yang digunakan adalah deskriptif-eksperimen dengan teknik pengambilan sampel (sampling purposive). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis statistic deskriptif. Dan perhitungan statistic yaitu uji normalitas dan uji homogenitas dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov dan Levene’s test. Setelah itu dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji Paired sampel test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mean kelas eksperimen yaitu 82,86 sedangkan mean kelas kontrol 68,14. Berdasarkan analisis data dengan uji Paired sampel test. yang dilakukan pada taraf kepercayaan 95% diperoleh hasil 0,000 < 0,05 yang berarti H0 ditolak. Untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis antara kelas eksperimen dan kelas kontrol maka dilakukan uji N-Gain menggunakan rumus N-Gain. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh hasil, untuk kelas eksperimen sebesar 0,58 yang menunjukan peningkatan pemahaman dengan kategori sedang. Kemudian untuk kelas kontrol diperoleh rata-rata N-Gain sebesar 0,25 yang menunjukan peningkatan pemahaman dengan kategori rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kedua kelas memiliki perbedaan keterampilan berpikir kritis. Berdasarkan uji hipotesis dan uji N-Gain tersebut dapat disimpulkan bahwa pendekatan saintifik berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis dalam pemecahan masalah pada pelajaran IPS pada murid kelas V SDN Bulurokeng 1 Kota Makassar.


Keywords


Saintifik;berfikir kritis; pemecahan masalah

Full Text:

PDF

References


Abdullah, Sani Ridwan. 2014. Pembelajaran Saintifik Untuk Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara.

Arief Achmad. 2007. Memahami Berfikir Kritis. Jakarta: Cemerlang.

Filsaime, DK. 2013. Implementasi Kurikulum 2013 (Dalam Pembelajaran SD/MI, SMP/MTS, & SMA/MA). Yogyakarta: Prestasi Pustaka.

Kamidjan. 2010. Teori Membaca. Surabaya: JPBSI FPBS IKIP Surabaya. KBBI daring. 2021. https://kbbi.kemdikbud.go.id. Diakses 11januari 2022.

Kosasih E. 2012. Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Yrama Widya.

Putra. 2015. “Pengaruh Pendekatan Saintifik Terhadap Prestasi Belajar PKn Ditinjau Dari Sikap Demokrasi Siswa Kelas V Gugus I Kecamatan Abang.” E-journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha 5(1): 45.

Rustini, Tin, and Farida Tjandra. 2013. “Penggunaan Model Inkuiri Untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kritis Siswa Dalam Pembelajaran IPS Di SD.” : 32–203.

Salmia, and A. Muhammad Yusri. 2021. “Peran Guru Dalam Pembelajaran Abad 21 Di Masa Pandemik Covid-19.” Indonesian Journal of Primary Education 5(1): 82–92.

http://ejournal.upi.edu/index.php/.

Sapriati, Amalia, dkk. 2009. Pembelajaran IPS Di SD. Jakarta: Universitas. Terbuka.

Sugiyono. 2015. Metode Peneltian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Taoufik Hidayat. 2018. “Kemampuan Berpikir Kritis Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning Pada Pelajaran IPS Siswa Kelas IV Sekolah Dasar.” JPD: Jurnal Pendidikan Dasar.

http://simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2018/14.1.01.05.0134.pdf.




DOI: http://dx.doi.org/10.58258/jime.v8i3.3785

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Hasmi Hasmi, Muhammad Nawir, Muhammad basri

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
JIME: Jurnal Ilmiah Mandala Education (p-issn: 2442-9511;e-issn: 2656-5862) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal ini diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala.