Pengembagan Model Pembelajaran Fitrah Upaya Menumbuhkan Karakater dan Minat Belajar Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Lombok Timur
Abstract
Tujuan penelitian adalah: (1) mengembangkan model pembelajaran Fitrah yang mampu menumbuhkan karakter dan minat belajar siswa, Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (R&D). Penelitian dilaksanakan dalam tiga tahap, yaitu: (1) eksplorasi konsep dan tinjauan pakar terhadap model Fitrah. (2) Uji Empiris, untuk memvalidasi model pembelajarab Fitrah (3) Tahap implementasi, untuk mengetahui efektifitas model pembelajaran Fitrah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Fitrah yang dikembangkan adalah dengan mengintegrasikan item karakter ke dalam item mata pelajaran Matematika. Model ini dinyatakan valid oleh validator dan didukung dengan hasil validasi empiris melalui ujicoba lapangan. Model ini juga telah diuji keefektifannya dalam menumbuhkan karakter, meningkatkan minat dan hasil belajar siswa. Praktik penerapan model pembelajaran Fitrah ini juga telah diuji melalui observasi terhadap kemampuan guru dalam pembelajaran di kelas, respon belajar kemudahan guru dalam menggunakan model, dan respon penerimaan siswa terhadap model pembelajaran yang diterapkan oleh guru. Hasil akhir menunjukkan bahwa model pembelajaran Fitrah yang diterapkan telah memenuhi kriteria valid dan efektif.
Full Text:
PDFReferences
--------------. Permendiknas No 22, 23 dan 24 tahun 2006. Jakarta: Depdiknas
--------------. Undang-Undang RI No 14 tahun 2005. Jakarta ; Depdiknas
Adopting the Learning Management System. Journal of Instructional Technology, 2/2: 27-40
Ahmadi, Abu. Ilmu Pendidikan. PT. Rineka Cipta; Jakarta, Anggota IKADI, Juni. 1991.
Ali, Mohammad, dkk. Bimbingan Belajar Pembelajaran. Sinar Baru. 1984.
Anas, Sudijono. Pengantar Ilmu Statistik Raja Grafindo Persada; Jakarta. 2000.
Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Rineka Cipta; Jakarta. Anggota IKAPI, April 1998.
Aziah, N dan Zainuddin, AM. 2007. Innovation for Better Teaching and Learning:
Beane, A. J. (1995). Integrated Curriculum in the Middle School. ERIC Digest. [Oline]. Tersedia: http://www.ericfacility.net/ericdigests/ed351095.html. 30 juni 2003
Borg, WR & Gall, MD. (1979) Educational Research An Introduction. New York: Longman Inc.
Departemen Agama RI, (1995), Pola Pembinaan Agama Islam Terpadu, Jakarta: Direktorat Jenderal Pembinaan Agama Islam
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, (1996/1997). Tim Pengembang PGSD Pembelajaran Terpadu D.II PGSD dan S-2 Pendidikan Dasar. Jakarta: Dikti.
Depdiknas. (2002). Pendekatan Kontekstual dalam Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas.
Djarwanto, PS. Statistik Induktif. Penerbit BPFG. Yogyakarta. 1985.
Fogarty, F. (1991) How to Integrate the Curricula. Skyligh Publisisng Inc. Polatine Illions
Gabel, D.L.(editor). (1999). Handbook of Research on Science Teaching and Learning. A Project of the National Science Teachers Association. Macmillan Publishing Company: New York.
Gage, N.L. (1964), Handbook of Research on Teaching. Chicago: Rand McNally
Gange, R.M., (1992) Principles of Instructinal Design. (2nd ed.) New York: Holt, Illions.
Hadi, Sutrisno. Metodologi Research. Penerbit ANDI. Yogyakarta. 2000.
Hadi, T. & Herawati, I., S. (1990) Modul Pembelajaran Terpadu, Jakarta: Universitas Terbuka
Jane, M. 2006. Three Steps to Teaching Abstract and Critique Writing. International Journal of Teaching and Learning in Higher Education, 17/2:136-146
Jarolimek, J. (1986) Social Studies ini Elementry Education, Sevan Edotion, New York: Macmillan Publishing Company
Johnson, David. W. and Frank. P Johnson, (1992) Joining Together Group Theory and Group Skills. 4 th. Ed. Englewood Clft., Ny: Prentice Hall.
Joni, R. (1996) Pembelajaran Terpadu Naskah: Untuk Pelatihan Guru Pamong, Dirjen Dikti 2-13 Maret 1996
Joyce, B., Weill, M. (2000) Models of Teaching. Boston: Allyn and Bacon
Kohelberg, L., (1976), The Cognitive Developmental Approach to Moral Education. Berkly: Cutchan Publ. Co.
Mardalis. Metode Penelitin Suatu Pendekatan Proposal. Bumi Aksara. Jakarta. 2002.
Moedjiono. (1991/1992). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Depdikbud Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Mulyani, S.E.S., Ani R., Supartono. 2010.Pengembangan Model Pembelajaran IPA Terpadu untuk Meningkatkan Profesionalitas Guru IPA. Laporan Penelitian Hibah Pasca. Semarang : LP2M Unnes
Nasution. Berbagai Perdebatan Dalam Proses Belajar Megajar. Bina Aksara. 1982.
Purwadarminto. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Balai Pustaka; Jakarta. 1990.
Purwanto, M. Ngalim. Psikologi Pendidikan. Rajawali Pers. Jakarta. 1996.
Pusat Kurikulum Balitbang Depdiknas (2002), Pengembangan Kompetensi Lintas Kurikulum. [Online] Tersedia: http://www.puskur.or.id/kurikulum.shtml
Rachman, Abror. Psikologi Pendidikan. Tiara Wacana. Yogyakarta. 1993.
Rusilowati, A., dkk. 2010. Mitigasi Bencana Melalui Pembelajaran Sains bervisi SETS. Laporan Penelitian Hibah Strategis Nasional. Semarang : LP2M Unnes
Saeful Bahari Djamarah. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Penerbit Usaha Nasional, Surabaya. 1994.
Samidjo, Sri Mardiani. Bimbingan Belajar. CV. Amrico. Surabaya. 1985.
Sardiman. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. CV. Rajawali. Jakarta. 2000.
Tim Didaktik Metodik Kurikulum IKIP Surabaya. Pengantar Didaktik Metodik Kurikulum PBM, CV. Rajawali. Jakarta. 1989.
Usman, Uzer, Mohammad. Menjadi Guru Profesional. PT. Remaja Rosda Karya. Bandung. 1995.
DOI: http://dx.doi.org/10.58258/jime.v9i3.5696
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Hamidi Hamidi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JIME: Jurnal Ilmiah Mandala Education (p-issn: 2442-9511;e-issn: 2656-5862) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal ini diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala.
Alamat: Jl. Lingkar Selatan, Perum Elit kota Mataram Asri Blok O. No. 35, Jempong Baru, Sekarbela, Kota Mataram NTB.