Minat Partisipasi Dalam Olahraga Ditinjau Dari Suku Bangsa Pada Siswa Di Kota Palangka Raya

Yudo Harvianto

Abstract


Aspek psikologi sangat mempengaruhi terhadap kehidupan seseorang dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Salah satu contoh aspek psikologi yang dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari yaitu minat.Sehingga tidak terpisahkan antara aspek psikologi dalamberolahraga.Minat dan partisipasi berolahraga berbeda antara budaya satu dengan yang lainnya. Setiap budaya memiliki norma atau aturan masing-masing yang mengatur kehidupan sosialnya, sehingga akan menciptakan lingkungan dan karakter individu yang berbeda. Hal inilah yang menyebabkan setiap individu mempunyai ciri khas sesuai dengan budayanya.Tujuan dari penelitian ini yaitu mengkaji dan menganalisis minat partisipasi dalam olahraga ditinjau dari suku bangsa serta alasan memilih melakukan olahraga tertentu.Jenis penelitian ini menggunakan metode mixedmethods yaitu deskriptif kuantitatif dan fenomelogis kualitatif. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 300 siswa dengan menggunakan teknik pusposive sampling yang terdiri dari siswa bersuku Dayak, Banjar dan Jawa. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dan analisis data model interaktif.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Siswa yang bersuku Dayak lebih menyukai berpartisipasi dalam olahraga bolavoli.Selain itu renang merupakan olahraga rutin dalam sehari-hari karena tempat tinggal mereka yang berada di pinggiran sungai, (2) Siswa yang bersuku Banjar lebih menyukai berpartisipasi dalam olahraga bulutangkis.Karakter suku Banjar yang agamis menjadikan mereka juga suka terhadap olahraga yang ada unsur religius atau rohaninya yaitu kesenian beladiri, (3) Siswa yang bersuku Jawa lebih menyukai berpartisipasi dalam olahraga sepakbola. Selain itu olahraga pencak silat juga disukai, sebab menurut mereka olahraga tersebut dapat dijadikan sebagai pegangan dan modal untuk melindungi diri sendiri dari kejahatan orang lain

Keywords


Minat Partisipasi, Olahraga, Suku Bangsa

Full Text:

PDF

References


Allender. S,.Cowburn. G,. Foster. C. (2006). Understanding participation in sport and physical activity among children and adults: A review of qualitative studies. Journal health education research., Vol.21 No.6 Pages 830.

Barber. H., Sukhi, H., White. S., A. (1999).The influence of parent-coaches on participant motivation andcompetitive anxiety in youth sport participants.Journal of sport behavior22(2), 162.

Fattahi, M.F., Masrur, F.F., Hossini, R. N. S., dan Mousavi, S. A. (2014). Analysis of preventive and motivating factors of students’ participation in extracurricular sports programs.International journal of sport studies.Vol., 4 (3), 343.

Gungor, D., Bornstein, M.H., Leeersnyder, J.D., Cote, L., Ceulemans, E., andMesquita, B. (2012). Acculturation of personality:A Three-culture study ofjapanese, japanese americans,and european americans. Journal of crosscultural psychology.vol. 44 no. 5, 701.

Hepper. E. G., Sedikides. C., Cai. H. (2013). Self-enhancement and self-protection strategies in china: cultural expressions of a fundamental human motive. Journal of cross-cultural psychology.44 (1) 23.

Herdiansyah, Haris. 2013. Wawancara, observasi, dan focus group sebagai instrumen penggalian data kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers

Herusatoto, B. (2005). Simbolisme dalam budaya jawa. Yogyakarta: PT. Hanindita Graha Widya

Kondric.M., Sindik.J., Mandic.G., F., Schiefler.B. (2013).Participation motivation and student’s physical activity among sport studentsin three countries.Journal of sports science and medicine.12,117.

Lages, L.F., Abrantes, J.L., Seabra, C. (2007). Pedagogical affect, student interest, and learning performance.Journal of business research.Vol. 60.Hal. 964.

Maksum, A. (2012). Metodologi penelitian dalam olahraga.Surabaya : Unesa University Press.

Ncube, L. (2014). The interface between football and ethnic identity discourses in Zimbabwe. Critical african studies, Vol.6, Nos.2-3, 192.

Park, S. R. (2005). A cross-cultural study of the motivational factors affecting individuals’ decision about participating in action sports between korean college students and their american counterparts. International journal of eastern sports & physical education, 3(1), 3.

Slameto.(2010). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhi.Jakarta: Rineka Cipta.

Subramaniam, P., R. (2009). Motivational effects of interest on student engagement and learning in physical education: A review. Journal physical education.Vol. 46(2).

Sugiyono. (2012). Metode penelitian kombinasi (mixed methods). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metodologi penelitian pendidikan (pendekatan kuantitatiff, kualitatif dan R&D). Bandung. CV. Alfabeta.

Yan, J.H., McCullagh. (2004). Cultural influence on youth's motivation of participation in physical activity. Journal of sport behavior, Vol. 27 Issue 4, p378.

Zacheus.T. (2010). The significance of sport and physical activity during the acculturation and integration process of immigrants in Finland – the experts’ view, European journal for sport and society, 7 (2),166.

Zahariadis, P.N., & Biddle, S.J.H. (2000). Goal orientations and participation motives in physical education and sport: Their relationships in English schoolchildren. The online journal of sport psychology, Volume 2, Issue 1.

Zhu, X., Chen, A., Ennis, C. D., Sun, H., Hopple, C., Bonello, M., Bae, M., & Kim, S. (2009). Situational interest, cognitive engagement, and learning achievement in physical education.Contemporary educational psychology, 34(3), 221.




DOI: http://dx.doi.org/10.58258/jupe.v4i4.674

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Yudo Harvianto

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Lisensi Creative Commons
JUPE: Jurnal Pendidikan Mandala (p-issn: 2548-5555;e-issn:-) is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

Jurnal ini diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala.